Senin, 24 Oktober 2011

Sekilas Info

Tanda-tanda Penyakit Brucellosis Pada Manusia 

Penyakit Brucellosis atau lebih dikenal dengan nama demam malta (demam yang naik turun) adalah demam yang disebabkan oleh meminum susu yang berasal dari sapi atau kambing yang telah tercemar bibit penyakit. Penyakit ini bisa masuk pula melalui luka atau gores kulit pada orang yang mengurus ternak yang sakit.

Tanda-tanda demam ini adalah demamnya naik turun (brucellosis) yang dimulai dengan panas dan perasaan dingin. Panasnya dapat ringan atau berat, yang khas dari demam ini adalah panasnya dimulai dengan perasaan dingin pada sore hari dan berakhir dengan keringat pada pagi hari. Tanpa pengobatan penyakit ini bisa berlangsung hingga bertahun-tahun.

Untuk mencegah penyakit ini adalah dengan cara hanya meminum susu segar yang telah direbus sampai bibit penyakit yang ada didalamnya mati. Selain itu selalu memakai pengaman (sarung tangan atau sepatu) ketika sedang mengurus ternak.


Kegiatan Patroli Menghadapi Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri

Kegiatan Patroli Menghadapi Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri


Dalam mengahadapi Bulan Ramadhan dan Idul Fitri Balai Karantina Pertanian Kelas II Tanjungpinang selain operasi pasar, juga mengadakan kegiatan patroli pelabuhan tidak resmi. Tugas karantina disini cukup sulit, jadi selain harus memantau masuk dan keluarnya komodity pertanian juga harus memantau keberadaan hama peyakit pada hewan dan tumbuhan. Kegiatan patroli dilakukan oleh seluruh pegawai baik yang dari fungsional khusus maupun fungsional umum. Kegiatan dilakukan sehari 3 kali dan di roling oleh seluruh pegawai.

Dalam kegiatan patroli ini kadang petugas patroli harus kucing-kucingan dengan pemilik komodity, kadang pemilik komodity ada yang bekerjasama dengan baik tapi ada juga yang berusaha menghindari petugas. Namun selama patroli berlangsung hingga akhir perayaan Hari Raya Idul Fitri tidak ada masalah yang cukup berarti.

Banyak pelabuhan tidak resmi di Pulau Bintan ini yang menjadi lokasi Patroli Balai Karantina Pertanian Kelas II Tanjungpinang, antara lain Pelabuhan tidak resmi Batu 8 Atas, Pelabuhan tidak resmi Dompak Lama, Pelabuhan Tidak Resmi Tanjung Unggat, Pelabuhan tidak Resmi Barek Motor, Pelabuhan Tidak Resmi PLN Kijang, Pelabuhan Tidak Resmi Pasar BAru, dan masih banyak pelabuhan-pelabuhan tidak resmi lainnya.

Pada Patroli yang dilakukan dalam rangka mengahdapi Bulan RAmadhan dan Hari Raya Idul Fitri terbilang cukup sukses, hal ini dapat dilihat indikasinya bahwa persebaran hama penyakit hewan dan tumbuhan dapat dikendalikan dengan baik.




Kegiatan Patroli Menghadapi Hari Raya Idul Adha

Selain Patroli menyambut Bulan Ramadhan dan Idul Fitri, Balai Karantina Pertanian Kelas II Tanjungpinang juga melaksanakan kegiatan patroli dalam menyambut Hari Raya Idul Adha. Disini focus yang dilakukan pada saat patroli adalah masuknya hewan-hewan seperti sapi dan kambing yang akan dijadikan hewan untuk berkurban. Disini yang menjadi sorotan adalah kesehatan hewan tersebut. Hal ini dilakukan untuk menghindari penyakit hewan yang fatal akibatnya jika sampai terlambat mengetahui keberadaannya.

Pada patroli kali ini dilakukan sehari 2 kali dengan durasi yang lebih lama dibanding dengan patroli sebelumnya. Selain durasi yang lebih lama, personil yang bertugas juga menjadi lebih banyak. Jika patroli yang lalu hanya dua orang, patroli kali ini dilakukan oleh 3 orang sekaligus.

Untuk Patroli kali ini, petugas karantina dituntut unyk ekstra keras dalam memantau masuknya hewan-hewan kurban. Karena kapal yang membawa hewan-hewan tersebut tidak pasti kapan datangnya. Beberapa kali ditemukan kapal masuk pada pukul 1.00 dini hari.

Dengan adanya patroli yang dilakukan rutin ini diharapkan pengendalian terhadap hama penyakit hewan dan tumbuhan bisa ikendalikan dengan baik. Sehingga para pengusaha tidak perlu kawatir dalam menjalankan bisnis mereka yang berkaitan dengan dunia pertanian.


Lounching Maskapai Lion Air di Tanjungpinang

Foto Perdana Lion Air Tiba Di Tanjungpinang

Orientasi CPNS baru BKP Kelas II Tanjungpinang Tahun 2011

Balai Karantina Pertanian Kelas II Tanjungpinang Sukses Melaksanakan Orientasi CPNS Baru Tahun 2011

Pada bulan April 2011, Balai Karantina Pertanian  Kelas II Tanjungpinang menerima Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) penerimaan Tahun Anggaran 2010 sejumlah 17 orang.
Calon Pegawai Negeri Sipil tersebut terdiri dari :
a. Calon Medik Veteriner : 3 orang
b. Calon Paramedik Veteriner : 6 orang
c. Calon POPT ( Strata 1) : 2 orang
d. Calon POPT (SMK) : 2 orang
e. Administrasi : 4 orang

Tanggal 18 April 2011 merupakan hari pertama dilaksanakannya  kegiatan orientasi CPNS baru tahun 2011. Hari Pertama langsung diisi dengan berbagai kegiatan yang mengarah pada pengenalan berbagai kegiatan kerja Balai Karantina. Mulai dari materi mengenai wilker (wilayah kerja), aplikasi yang digunakan, serta pemahaman tentang segala bentuk prosedur karantina. Selain kegiatan materi, acara orientasi diisi juga dengan kegiatan baris-berbaris. Kegiatan baris-berbaris ini dibuat untuk mempersiapkan Latihan Dasar Karantina yang akan berlangsung setelah PRAJAB. Kegiatan baris-berbaris tersebut berlangsung selama 4 hari, mulai hari senin dan selesai hari kamis.

Pada minggu kedua kegiatan orientasi masih berlanjut, kegiatan untuk minggu kedua sampai minggu keempat sedikit berbeda dengan kegiatan minggu pertama. Jika kegiatan minggu pertama hanya diisi dengan materi, maka minggu kedua hingga keempat ini langsung diadakan magang untuk di tempatkan di wilker Balai Karantina Pertanian Kelas II Tanjungpinang. Wilker yang menjadi tempat magang adalah wilker Sri Bayintan Kijang, Wilker Pelabuhan Sri Bintan Pura baik domestik maupun internasional, wilker pelantar II, Wilker pelabuhan Sri Payung, dan Wilker Bandara RHF.

Dengan adanya jumlah personil baru tersebut, diharapkan kinerja Balai Karantina Pertanian Kelas II Tanjungpinang bias menjadi lebih baik, dan pelayanan terhadap masyarakat bisa jauh lebih maksimal.

Peringatan Bulan Bhakti Balai Karantina Pertanian Kelas II Tanjungpinang Tahun 2011

BULAN BHAKTI